Hello world! ❤
Hari ini aku mau share tentang event healthy workshop yang bertemakan"Discover New Confidence" yang aku hadiri beberapa hari yang lalu bersama Beautynesia yang diadakan dengan GueSehat.com dan PT Bayer Indonesia yang diselenggarakan di Carpediem Restaurant & Lounge (Jl. Kemang Raya No. 24, Jakarta Selatan). Nah event kali ini dibagi dua sesi, yaitu talkshow "Waspadai Hyperandrogen! Penyebab Jerawat membandel Pada Wanita" bersama Dr. Haekal Anshari, M. Biomed dan beauty class "No Makeup - Makeup" bersama Firman Ziandiovamakeup.
Hyperandrogen adalah kadar hormon pria yang berlebih pada tubuh wanita seperti testosterone dan dihydrotestosterone (DHT). Perlu kalian ketahui, indung telur wanita selain memproduksi hormon progesterone dan hormon estrogen, juga memproduksi hormon androgen. Hormon androgen pada tubuh wanita diperlukan untuk pertumbuhan rambut, pematangan sel telur, merangsang dorongan seksual, dan memiliki tubuh yang bertenaga. Dalam kondisi normal pada tubuh wanita jumlah androgen bebas sebesar 1% dan jumlah androgen yang terikat dengan protein sebesar 99%. Namun jika jumlah androgen bebas melebihi 1% maka akan menyebabkan hyperandrogen.
Kabarnya gejala hyperandrogen terjadi pada 10% - 20% wanita dan di Indonesia gelaja hyperandrogen banyak terjadi di remaja maupun wanita dewasa loh. Gelaja klinis hyperandrogen yaitu SAHA.
S - Seborrhea
Peradangan kulit atas yang dapat menimbulkan kulit bersisik ataupun ketombe.
A - Acne
Banyak faktor yang dapat memicu timbulnya jerawat antara lain komedo, minyak, dan peradangan. Apalagi sekarang ini banyak pegaruh dari luar seperti pemakaian makeup, makanan, dan polusi udara.
H - Hirsutism
Sekitar 5% - 8% wanita usia reproduktif mengalami hirsutism yaitu pertumbuhan atau distribusi rambut menyerupai pria, bahkan bias berlebih. Seperti pertumbuhan rambut diatas bibir, dagu, leher, dada, pinggang, dan paha.
A - Androgenetic Alopecia
Hal ini dapat menyebabkan kebotakan pada wanita dan juga menyebabkan siklus menstruasi yang tidak teratur.
Nah, gejalanya cukup umum bukan? Gelaja-gejala seperti ini banyak sekali dialami oleh remaja maupun wanita dewasa. Namun tanpa kita sadari, tingkat lanjut dari hyperandrogen ini dapat membahayakan loh. Seperti dapat memicu timbulnya kista pada ovarium, masalah kesuburan, dan tidak terkontrolnya berat badan yang gampang meningkat dan menurun.
Tetapi tenang aja, sekarang ini sudah ada obat ataupun terapi yang dapat menurunkan tingkat hormon androgen pada tubuh wanita (jika terjadi hyperandrogen), yaitu Antiandrogen (obat penghambat Androgen), mengonsusmi obat topical (Retinoid, Benzoyl), dan antibiotik oral.
PT Bayer Indonesia yang merupakan perusahaan global yang ahli di bidang produksi obat untuk perawatan kesehatan manusia telah mengeluarkan obat Antiandrogen, yaitu Diane35 yang dikategorikan sebagai obat kontrasepsi. Produk ini aman dan dapat digunakan untuk wanita yang belum menikah sekalipun. Namun disarankan agar sesuai dengan anjuran dokter sehingga takaran dan penggunaannya dapat sesuai dengan dosis yang tepat. Jadi aku sarankan kalo kalian mengalami beberapa gejala hyperandrogen untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter spesialis.
Setelah talkshow, dilanjut dengan beauty class bersama Firman Ziandiovamakeup. Tema beauty class kali ini adalah "No Makeup - Makeup" yang menurutku cocok banget jika kita mau kelihatan effortlessly flawless. Tampilan "No Makeup - Makeup" merupakan tampilan paling favorit wanita zaman sekarang karena lebih terlihat natural. Di beauty class kali ini, kami juga diberitahu mengenai tips dan trik untuk tampilan makeup ini.
Dr. Haekal Anshari, M. Biomed dan Firman Ziandiovamakeup |
Oh iya, aku juga mau kasih tau ke kalian kalo kalian mau tahu lebih lanjut mengenai kesehatan dan kecantikan wanita. Kalian bias langsung cek GueSehat.com. GueSehat.com dapat diakses melalui web dan juga aplikasinya dapat di download di Apps Store maupun Google Play. Aplikasinya juga sangat mobile-friendly.
❤❤❤
GueSehat.com
PT Bayer Indonesia
Beautynesia
❤❤❤